UNGKAPAN TABU SEBAGAI PENJAGA HARMONI DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT ADAT DI KASEPUHAN CIPTAMULYA (Studi Linguistik Antropologi)
Keywords:
budaya, harmoni, ciptamulya, tabuAbstract
Penelitian ini mengkaji ungkapan tabu dan maknanya bagi masyarakat adat Ciptamulya. Fokus penelitian ini adalah mendeskripsikan ungkapan tabu yang dijadikan pedoman hidup guna menjaga harmoni masyarakat dan alam sekitar di sana. Ungkapan pamali atau tabu dilaksanakan secara aktif oleh masyarakat adat Kasepuhan Ciptamulya karena menyangkut aturan hidup yang diwariskan oleh nenek moyang mereka secara turun menurun melalui bahasa lisan. Akan tetapi, walaupun hanya berupa ajaran atau aturan lisan, seluruh anggota masyarakat melaksanakan dengan baik dan sungguh-sungguh. Bahkan mereka sangat takut untuk melanggar aturan tersebut. Secara umum, ungkapan tabu yang berlaku di masyarakat adat Kasepuhan Ciptamulya terbagi ke dalam lima kategori besar, yaitu a) ungkapan tabu dalam bidang pertanian, b) ungkapan tabu dalam kehidupan bermasyarakat, c) ungkapan tabu untuk laki-laki, d) ungkapan tabu untuk perempuan, dan e) ungkapan tabu untuk anak-anak. Berdasarkan temuan hasil penelitian, ungkapan tabu yang berkaitan dengan pengelolaan lahan pertanian memiliki 25 ungkapan, 13 ungkapan tabu yang berkaitan dengan aturan hidup bermasyarakat, 3ungkapan tabu yang berkaitan dengan laki-laki, 7 ungkapan tabu yang berkaitan denganperempuan, dan 5 ungkapan tabu yang berkaitan dengan anak-anak. Temuan-temuan ungkapan tabu tersebut penulis peroleh pada saat berdiskusi dengan sumber data ketika berinteraksi langsung di rumah atau di lingkungan sekitar Kasepuhan Ciptamulya. Artikel ini merupakan hasil penelitian lapangan dengan metode studi kasus yang bersifat kualitatif dengan pendekatan etnografis. Metode yang digunakan adalah mengajukan pertanyaan, mengumpulkan data yang dilakukan dengan cara observasi partisipan dan wawancara, serta membuat suatu rekaman etnografi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nurafifah Nurafifah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.